Pages

Pesan Penulis

Kamis, 05 Januari 2012

menjadikan USB bekerja sebagai Memori PC, yang biasa disebut VIRTUAL MEMORY


Dalam satu kesempatan ketika saya sedang melakukan percobaan untuk menjadikan flashdisk (USB) saya berisikan OS, sehingga saya dapat menginstal OS (Operating System) langsung dari Flashdisk (USB). Saya membaca artikel tentang menjadikan Flashdisk (USB) sebagai memory pada PC (Personal Computer). Artikel tersebut menjadikan saya bertanya-tanya dan sangat ingin melakukan bercobaan sesuai dengan maksud dari artikel tersebut.

Secara penglihatan bentuk fisik USB Flashdisk dan RAM itu sangat berbeda, dan berdasarkan kinerjanya pun ada perbedaan. Dalam kesempatan ini saya akan berbagi informasi kepada semua kawan-kawan penikmat IT (Ilmu Teknologi) mengenai penjelasan “menjadikan USB bekerja sebagai Memori PC, yang biasa disebut VIRTUAL MEMORY”.

RAM (Random Access Memory) merupakan hardware PC/Komputer memiliki kegunaan untuk menyimpan data yang akan di proses oleh Prosesor. RAM adalah satu-satunya media penyimpanan yang bisa diakses langsung oleh Prosesor. RAM umumnya bersifat volatile alias data didalamnya akan hilang apabila listrik atau arus listrik tidak mengalir ke PC/Komputer yang akan mematikan PC/Komputer tersebut. Sedangkan Harddisk dan flashdisk adalah media penyimpan data yang tidak langsung di proses oleh Prosesor. Kedua media penyimpanan ini bersifat non-volatile alias datanya tidak akan hilang meskipun tidak terdapat sumber daya listrik.

Baik RAM, Flashdisk, Harddisk, atau media penyimpanan lainnya memiliki dua persamaan umum, yaitu size dan speed. Size adalah ukuran media tersebut dalam menampung data dalam satuan byte (Kilobyte, Megabyte, Gigabyte, and go on) dan Speed adalah kecepatan baca dan tulis data pada perangkat tersebut.

Virtual memory adalah suatu teknik komputasi dimana Harddisk atau penyimpanan lain selain RAM bekerja layaknya RAM. Teknik seperti ini sudah ada sejak tahun 60an. Latar belakang munculnya adalah dikarenakan terbatasnya size dan speed RAM yang ada pada saat itu, sedangkan storage sudah berkembang lebih baik dalam hal size atau speed. Jadi, ketika anda menjalankan suatu aplikasi yang besar dan memakan banyak tempat di RAM, maka sebagian dari data tersebut akan dipindahkan ke virtual memory.

Apakah virtual memory itu "wajib" hukumnya?
Tidak, virtual memory bisa diterapkan pada komputer anda ataupun tidak. Jika anda memiliki RAM yang terbatas namun aktifitas komputasi anda besar maka memang sebaiknya menggunakan virtual memory. Namun, jika RAM anda size nya sudah besar, katakanlah 4GB, kemudian aktifitas komputasi anda hanya berkutat pada ngetik, dengerin musik, atau hal sepele lainnya maka silahkan anda menggunakan virtual memory dan sebaiknya memang harus menggunakan flashdisk daripada harddisk, karena jika menggunakan Harddisk akan berakibat menurunnya speed harddisk yang kita fungsikan sebagai data dan MEMORI.

Saya akan memberitahukan bagaimana cara memfungsikan Flashdisk bekerja sebagai Memori pada PC/Komputer  :
  1. Siapkan Perlengkapan 1 Paket PC (Laptop, Dekstop, atau Server) dan 1 buah Flashdisk (untuk ukuran sebaiknya menggunakan minimal 1 GB)
  2. Masukkan Flashdisk ke port USB PC (port ini jangan diganggu dengan menganti atau melepas-lepas Flashdisk dari port USB tersebut dan benar-benar harus mempunyai port tersendiri).
  3. Ganti nama Flashdisk dengan nama “RAM Drive”, dengan cara buka halaman windows explorer lalu klik kanan pada driver flashdisk tersebut dan pilih rename lalu ketik “RAM Drive”
  4. Klik kanan  di My computer pilih Properties dan selanjutnya pilih Advanced (pada windows 7 pilih advanced system setting), kemudian pilih Setting
  5. Pada taskbar System Properties pilih Anvanced, lalu pada Perfomance pilih setting, kemudian pilih kembali taskbar advance dan pilih change
  6. Hilangkan centang pada Automatically manage paging file size for all drives, kemudian pilih drive flashdisk dengan nama RAM Drive seperti yang sudah kita buat tadi,
  7. Pilih custom size, untuk mengisi angka pada initial size dan maximum size, komputer membutuhkan paling kurang 68 MB ruang kosong pada Flashdisk. Jika pada space available tertulis 1868 MB (2 GB), maka kita tuliskan 1800 MB pada maximum size lalu pilih OK
  8. Jika pada komputer tertulis permintaan restart now, klik restart now untuk merestart komputer.
  9. Dan proses penambahan kecepatan RAM pada PC/komputer anda telah selesai.
  10. Maka kecepatan akses PC/Komputer anda akan bertambah otomatis

NB : Port USB yang digunakan untuk Flashdisk RAM Drive tidak boleh diganggu gugat lagi, untuk itu, pilih port USB yang betul-betul anda tidak gunakan sama sekali agar tidak terganggu untuk keperluan lain. Dan jangan sekali kali mencabut flashdisk dari komputer jika komputer masih dalam keadaan hidup, karena akan dapat menyebabkan crash pada komputer kamu.

My is Me